Hi #SobatKMEI
Kegiatan Perkuatan Jejaring Lintas Sektor dalam Pengawasan Keamanan Obat kembali dilakukan di Provinsi Jawa Timur, dimana sebelumnya telah dilakukan di Provinsi D.I Yogyakarta. Perkuatan Jejaring Lintas Sektor dalam Pengawasan Keamanan Obat dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah pelaporan Kejadian Tidak Diinginkan (KTD/ Efek Samping Obat (ESO) melalui pembentukan focal poin farmakovigilans.
Kegiatan yang dilakukan berupa kunjungan ke Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan 4 Rumah Sakit di sekitar Kota Surabaya, yaitu RSUD dr. Soetomo, RS Universitas Airlangga, RS Darmo, dan RSUD dr. Mohamad Soewandhie dan berdiskusi dengan pimpinan/jajaran instansi bersangkutan.
Diharapkan dengan pertemuan ini, akan diperoleh dukungan dan komitmen dalam perkuatan sistem farmakovigilans di Indonesia melalui penunjukkan focal poin yang mewakili tiap instansi.
Rangkaian Kegiatan Perkuatan Jejaring Lintas Sektor dalam Pengawasan Keamanan Obat di Jawa Timur selanjutnya adalah Workhsop Farmakovigilans yang diikuti oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Dinas Kesehatan Kota Surabaya, 19 rumah sakit di Jawa Timur dan UPT Badan POM di Jawa Timur. Workshop farmakovigilans sebagai salah satu upaya pengawasan keamanan obat beredar dan peningkatan pemahaman tenaga kesehatan mengenai pentingnya farmakovigilans untuk mencapai jaminan keselamatan pasien (patient safety).